EFEKTIVITAS PROGRAM KERJA SOSIALISASI PMW TERHADAP TINGKAT KEBERHASILAN PENDANAAN PROPOSAL WIRAUSAHA DIKALANGAN MAHASISWA UNESA

PENDAHULUAN

Sosialisasi PMW adalah salah satu program kerja tahunan Departemen Pemberdayaan
Ekonomi (DPE) UKIM UNESA. Program kerja ini merupakan kegiatan Sosialisasi untuk
memfasilitasi mahasiswa-mahasiswa yang memiliki minat di bidang wirausaha. PMW yang
merupakan program mahasiswa wirausaha dari Universitas Negeri Surabaya, dalam kegiatan ini
akan mengakomodasi proposal-proposal mahasiswa yang layak untuk mendapatkan pendanaan.
Oleh karena itu, UKIM UNESA sebagai UKM penalaran yang bergerak di empat bidang
khususnya wirausaha, terlibat dalam membantu membekali mahasiswa melalui adanya kegiatan
sosialisasi sebagaimana pengantar mahasiswa mengikuti program pendanaan yang diadakan oleh
Universitas. Sosialisasi PMW, dalam kegiatan ini memberikan materi seluruh peserta dengan berfokus
pada dua hal, yakni penyusunan proposal dan Brainstorming. Dengan tujuan memberikan
wawasan kepada peserta mengenai sistematika penyusunan proposal yang baik dan benar serta
membantu menemukan strategi inovatif dengan segala peluang yang menguntungkan. Selain itu,
dengan adanya output berupa proposal wirausaha yang harus dipenuhi bagi peserta yang
tergabung, program kerja ini juga memberikan layanan konsultasi dan pengadaan TIM sebagai
bentuk membantu keberlangsungan peserta dalam menyusun proposal dan juga memudahkan
peserta dalam mencari Tim. Oleh karena itu selain mewadahi dalam ranah pengetahuan,
Sosialisasi PMW juga menjadi sarana terbentuknya relasi secara eksternal

Dengan demikian setelah kegiatan ini terealisasi, Departemen Pemberdayaan Ekonomi
(DPE) UKIM UNESA Perlu mengetahui tingkat Efektivitas Program Kerja Sosialisasi PMW
Terhadap Tingkat Keberhasilan Pendanaan Proposal Wirausaha di kalangan mahasiswa UNESA.
guna untuk mengukur sejauh mana keberhasilan kegiatan ini dalam memenuhi target dan juga
untuk mengevaluasi sekaligus menyusun strategi berjalannya seluruh program kerja DPE
kedepannya sehingga lebih evektif dan maksimal

ISI

Terlaksana-nya sosialisasi program mahasiswa wirausaha menunjukkan bahwa peserta
mengalami peningkatan pengetahuan tentang dasar-dasar kewirausahaan. Banyak mahasiswa
yang sebelumnya kurang familiar dengan konsep bisnis kini memahami pentingnya analisis pasar,
perencanaan usaha, dan strategi pemasaran. Melihat dari hasil pengumpulan proposal yang masuk
pada kegiatan ini lebih dari 70% peserta menyatakan keinginan yang lebih besar untuk memulai
usaha. Beberapa di antaranya telah mulai merencanakan ide bisnis mereka, menunjukkan bahwa
sosialisasi ini berhasil memicu minat kewirausahaan mereka. Peserta merasakan manfaat langsung
dari workshop yang dilakukan, di mana mereka dapat menerapkan teori ke dalam praktik.

Program ini juga berkontribusi pada peningkatan kualitas proposal yang diajukan. Dengan
pengetahuan yang diperoleh selama sosialisasi, mahasiswa mampu menyusun rencana bisnis yang
lebih terstruktur dan jelas. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa kualitas proposal yang diajukan
oleh peserta program lebih baik. Dengan bimbingan yang diberikan, mahasiswa dapat menyusun
proposal yang lebih sistematis dan profesional, yang lebih mudah dipahami oleh para penyandang
dana. Peningkatan ini menjadi salah satu faktor kunci dalam meningkatkan tingkat keberhasilan
pendanaan.

Secara keseluruhan, sosialisasi PMW terbukti efektif dalam meningkatkan tingkat
keberhasilan pendanaan proposal wirausaha di kalangan mahasiswa UNESA. Peningkatan
pemahaman, kualitas proposal, dan jaringan yang terbangun menjadi faktor kunci keberhasilan.
Dengan melakukan perbaikan berkelanjutan dan memperhatikan tantangan yang ada, program ini
dapat terus berkontribusi pada perkembangan kewirausahaan di kalangan mahasiswa.

PENUTUP

Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kewirausahaan memainkan peran krusial
dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Program Kerja
Sosialisasi PMW di Universitas Negeri Surabaya (UNESA) telah terbukti efektif dalam
meningkatkan pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam menyusun proposal wirausaha.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi dalam program ini berkontribusi signifikan
terhadap tingkat keberhasilan pendanaan yang diperoleh oleh mahasiswa. Melalui sosialisasi ini,
mahasiswa tidak hanya belajar tentang teori kewirausahaan, tetapi juga mendapatkan praktik
langsung dalam penyusunan proposal yang berkualitas. Peningkatan kualitas proposal,
keterampilan presentasi, serta jaringan yang terbangun antara mahasiswa dan investor menjadi
faktor penting yang mendukung keberhasilan pendanaan.

Dengan demikian, diharapkan program sosialisasi ini dapat terus ditingkatkan dan
diperluas agar lebih banyak mahasiswa dapat merasakan manfaatnya. Semangat kewirausahaan
yang telah ditanamkan melalui PMW diharapkan mampu menciptakan generasi wirausaha yang
inovatif dan berdaya saing tinggi di masa depan.

 

PUISI SPESIAL HUT UKIM KE-26 TAHUN

 

26 Tahun Merajut Cita

 

Kala sepanjang warsa tatanan ilmiah dan literasi mulai bergengsi

Di Universitas Negeri Surabaya tibalah sekumpul insan membangun wadah pecinta diksi

Dengan pilar dan harapan membawa perubahan untuk kemajuan negeri

Menulis dan meneliti makanan sehari-hari dengan berbekal ilmu demis dan alumni

 

Dialah Unit Kegiatan Ilmiah Mahasiswa hadir ditengah seantero minat dan bakat mahasiswa

Berlaga memiliki 4 roh sebagai branding membangun organisasi penuh cinta

Aktivis dan wirausaha menjadi contoh model kemandirian dan penyuaraan suara rakyat jelata

Jejak-jejakmu telah terpahat di tiap langkah insan cendekia

 

Tibalah 26 tahun UKIM berdiri kokoh melahirkan generasi hebat

Sebelum kesuksesan berlabuh di ujung keharuan nan amat dahsyat

Ada biram sendu disetiap sudut rak buku

Sebab, tiada kejayaan tanpa dedikasi yang menderu serta penuh keluh

 

Mari nyalakan obor keilmuan, mengusir gelap yang membutakan kejayaan

Terus lantunkan UKIM JAYA sebagai bentuk penghormatan

Menebar inspirasi dari satu generasi ke generasi tiada henti

Menjadi penompang negeri, di dalam setiap dedikasi

 

Teruslah berkibar, wahai panji ilmiah yang setia

Dalam diam, karya-karyamu terus menyentuh jiwa

SALAM ILMIAH tak hanya seruan tanpa makna

Tapi simbol tekad dan usaha untuk UNESA

sebagai kampus para juara

 

Penulis: Mochammad Ja’far Sodiq (DHM)

Implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, UKIM UNESA Gelar Pengabdian Masyarakat

 

SURABAYA– Unit Kegiatan Ilmiah Mahasiswa (UKIM) UNESA gelar Pengabdian Masyarakat di Desa Sumbersari, Kecamatan Sambeng, Lamongan pada 3-8 Agustus 2024.

Pengabdian masyarakat yang diikuti oleh puluhan mahasiswa tersebut mengangkat tema “Pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi Melalui Pengabdian Masyarakat UKIM UNESA 2024 Guna Mengembangkan Masyarakat yang PERWIRA (Pendidikan, Religius dan Wirausaha) di Desa Sumbersari.”

Terdapat berbagai kegiatan yang dilaksanakan selama sepekan tersebut, diantaranya: relawan mengajar, kegiatan penghijauan, seminar kewirausahaan serta sosialiasi pengolahan sampah dan ditutup oleh pagelaran seni.

Rafli Dwi Darmawan, selaku ketua pelaksana, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan program kerja tahunan yang merupakan wujud nyata dari mahasiswa kepada masyarakat untuk terus mengabdikan diri dan menebar keilmuan-keilmuan yang telah diperoleh pada bangku perkuliahan.

“Semoga melalui kegiatan ini, kami bisa memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Lamongan dan juga meningkatkan kesejahteraan dan pengetahuan masyarakat sekitar,” harapnya

Sekretaris Desa Sumbersari, Bapak Tomy, menyambut baik kegiatan pengabdian masyarakat ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa yang akan datang.

“Pengabdian masyarakat UKIM UNESA ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kami, khususnya pada sosialisasi pengelolaan sampah karena di desa kami juga terdapat program Lingkungan Peternakan Sapi Terintegerasi yang biasa kami sebut program literasi” ujarnya.

Kegiatan ini ditutup dengan acara pagelaran seni yang menampilkan berbagai kesenian dan tarian tradisional dihadiri oleh masyarakat desa, sebagai bentuk ungkapan terima kasih atas kerja sama dan partisipasi dalam mendukung acara sampai selesai.

 

Penulis: Mochammad Ja’far Sodiq (DHM)

ANALISIS EFEKTIFITAS PROGRAM KERJA PEMANTAPAN ORGANISASI UKIM UNESA 2024 MELALUI PENDEKATAN KEKELUARGAAN

 

PENDAHULUAN

Pemantapan Organisasi adalah program kerja tahunan dari Departemen Pengembangan Organisasi (DPO) UKIM UNESA. Program Kerja ini merupakan Pengaderan tingkat menengah yang diberikan sebagai pandangan setiap pengurus untuk melaksanakan program kerja. Dalam Pemantapan Organisasi (PO) UKIM ini, setiap pengurus akan diberikan materi terkait Analisis Kondisi dan Gagasan Awal (Anakoling Gaswal), Manajemen & budaya Organisasi, Leadership, Administrasi Kesekretariatan, dan Administrasi Keuangan guna menambah pemahaman yang akan diperlukan untuk kesuksesan Program Kerja kedepannya.

Pemantapan Organisasi (PO) ini bukan hanya mempersiapkan pengurus dalam melaksanakan program kerja kedepannya, tetapi juga sebagai wadah bagi Pengurus UKIM untuk berbagi pengalaman dari Demisioner & Alumni. Dalam hal ini semua pengurus bisa mengetahui bagaimana proses UKIM dari periode ke periode serta kerja keras dari Demisoner dan Alumni untuk mencapai posisi UKIM saat ini. Oleh karena itu, program kerja ini dilaksanakan untuk memperkuat nilai kekeluargaan baik dari Pengurus, Demisioner, dan Alumni UKIM.

Dengan memperkuat nilai kekeluargaan yang ada pada internal kepengurusan, diharapkan setiap pengurus dapat memberikan kontribusi agar terlaksananya serta kesuksesan pada setiap program kerja. Oleh karena itu Pemantapan Organisasi (PO)  ini bukan hanya sebatas Program Kerja, tetapi sebagai jembatan para pengurus untuk mengenal serta memperkuat rasa kekeluargaan yang akan menunjang perkembangan UKIM dalam kesuksesan pada program kerja yang akan datang.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Terlaksananya Pemantapan Organisasi (PO) UKIM UNESA yang dilaksanakan 2 Hari pada Sabtu-Minggu, 2-3 Maret 2024 di MWC NU Sukodono, Karangnongko, Pekarungan, Kec Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Menunjukan bahwa penyampaian materi oleh Demisioner & Alumni UKIM dapat menambah wawasan pengurus, tidak hanya itu tetapi nilai kekeluargaan juga tertuang pada program kerja ini seperti : Sharing Bersama Demisioner & Alumni, Games, Serta Bincang santai dengan Demisioner & Alumni UKIM.

Setelah Pemantapan Organisasi, telah dilakukan pengisian kuesioner oleh pengurus UKIM. Kuesioner ini diberikan untuk mendapatkan Feedback serta saran yang bermanfaat untuk Program kerja Pemantapan Organisasi (PO) di tahun depan. Tujuan utama dibuatnya kuesioner ini untuk mengetahui seberapa efektif Pemantapan Organisasi (PO) dalam kepengurusan di UKIM, diharapkan dengan mengetahui hasil kuesioner ini mampu meningkatkan kesuksesan program kerja yang akan datang.

Hasil Kuesioner ini menunjukan pengaruh Pemantapan Organisasi (PO) untuk memeperkuat rasa kekeluargaan antara Pengurus, Demisioner, dan Alumni UKIM. Dengan melihat hasil kuesioner, diharapkan setelah rasa kekeluargaan antar pengurus dapat memberikan dampak positif untuk program kerja yang akan datang, setiap kontribusi pengurus dapat memberikan hasil yang maksimal terhadap Program Kerja selanjutnya.

KESIMPULAN

Dalam Pemantapan Organisasi Unit Kegiatan Ilmiah Mahasiswa (UKIM), merupakan Program Kerja yang dibuat oleh Departemen Pengembangan Organisasi (DPO), sebagai wadah pengurus untuk menumbuhkan rasa kekeluargaan antara Pengurus, Demisioner, dan Alumni UKIM. Selain itu, pemantapan organisasi juga sebagai program kerja yang mempersiapkan pengurus untuk menjalankan Program Kerja selanjutnya. Hasil dari Pemantapan Organisasi menunjukan bahwa program kerja ini memberikan dampak besar bagi pengurus dalam meningkatkan rasa kekeluargaan serta mempersiapkan pengurus dengan materi yang sudah diberikan oleh pemateri yang berasal dari Demisioner, dan Alumni UKIM

[Output Passioned Class: Riset] PENGARUH MEDIA CLASSROOM TERHADAP EFEKTIVITAS BELAJAR

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN

Penulis: Erlina Dwi Susanti, Moh Rif’an Hidayatullah, Melanda Aulia Shalshabella, Raniah Maritza

 

Abstrak 

Pada tahun 2019, corona telah menyebar di seluruh kota yang ada di dunia. Tempat atau fasilitas publik ditutup  dikarenakan adanya isolasi secara massa. Pembelajaran dan pekerjaan mau tak mau terganggu dan terhambat.  Namun, dengan adanya kemajuan teknologi saat ini, beberapa aplikasi yang dapat diakses oleh umum seperti  google classroom bermunculan dan membuat pembelajaran jarak jauh menjadi lebih efektif. Google classroom  sendiri merupakan sarana untuk melaksanakan pembelajaran sekaligus submit tugas bahkan nilai yang  telah dikumpulkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan classroom dalam  efektivitas pembelajaran. Penelitian ini dilakukan secara langsung dengan menggunakan metode kuantitatif. Hasil dari penelitian ini adalah dengan menggunakan media google classroom dapat  memudahkan mahasiswa dalam mengumpulkan tugas yang semakin meningkat setiap harinya, sebagai  pendukung dalam pembelajaran secara e-learning, dan sifatnya yang fleksibel sehingga dapat diakses dimana  saja dan kapan saja. 

Kata Kunci: Google Classroom, Efektivitas, Pembelajaran 

 

Abstract 

In 2019, corona has spread in all cities in the world. Public places or facilities are closed due to mass isolation.  Learning and work are inevitably disrupted and hampered. However, with current technological advances,  several applications that can be accessed by the public such as Google Classroom have emerged and make  distance learning more effective. Google classroom itself is a means for carrying out learning as well as  submitting assignments and even the grades that have been collected. The aim of this research is to determine the  effect of using classrooms on learning effectiveness. This research is conducting directly using quantitative methods. The results of this research are that using Google Classroom  media can make it easier for students to collect assignments which are increasing every day, as a support for e learning, and its flexible nature so that it can be accessed anywhere and at any time. 

Key Words: Google Classroom, Effectiveness, Learning

[Output Passioned Class: Riset] MANAJEMEN STRATEGI MENINGKATKAN KUALITAS TENAGA PENDIDIK DENGAN FASILITAS YANG TERBATAS

Manajemen Strategi

Penulis: Permata Witjaksana Putri, Viana Putri Aisyah, Laeli Amaliya

 

Abstrak (Indonesia)

Pendidikan di Indonesia mengalami permasalahan yang disebabkan akibat akses fasilitas dan kualitas pendidik yang terbatas. Salah satu penyebab utamanya adalah penerapan manajemen yang kurang dalam bidang garapan sarana dan prasarana, sehingga mengakibatkan kualitas pendidikan kurang memadai, serta peserta didik mengalami keterbatasan akses dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, peneliti mengangkat sebuah judul Manajemen strategi meningkatkan kualitas tenaga pendidik dengan fasilitas yang terbatas. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis kualitas pembelajaran serta kemampuan dalam proses kegiatan belajar mengajar. Metode penulisan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data berupa primer sekunder seperti artikel ilmiah, jurnal ilmiah, dan buku sebagai acuan. Untuk peningkatan dari kualitas pendidikan, dalam upaya untuk memperbaiki serta meningkatkan fasilitas pembelajaran.  Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan  manajemen anggaran pendidikan, serta kualitas pendidik untuk mengalokasikan dana dalam perbaikan dan pembangunan fasilitas belajar dan kualitas pendidik yang memadai. Selain itu, perlu juga dilakukan pengawasan dan pemeliharaan secara rutin agar fasilitas belajar tetap dalam kondisi yang baik dan layak pakai.

Kata Kunci: Sistem Manajemen, Pendidikan

 

Abstract (Inggris)

Education in Indonesia is experiencing problems due to limited access to facilities and the quality of educators. One of the main causes is the application of poor management in the field of facilities and infrastructure, resulting in inadequate quality of education, and students experience limited access in the learning process. Therefore, the researcher raised a title Management strategies to improve the quality of educators with limited facilities. The purpose of this study is to describe and analyze the quality of learning and ability in the process of teaching and learning activities. The writing method used is descriptive qualitative, with data collection techniques in the form of secondary primers such as scientific articles, scientific journals, and books as references. To improve the quality of education, in an effort to improve and improve learning facilities.  This can be done by improving education budget management, as well as the quality of educators to allocate funds in the repair and construction of learning facilities and the quality of adequate educators. In addition, it is also necessary to carry out regular supervision and maintenance so that learning facilities remain in good condition and are suitable for use.

Key Words: Management Systems, Education

[Output Passioned Class: Riset] PENGEMBANGAN APLIKASI MULTILINGUAL UNTUK MENUNJANG KETERAMPILAN BERBAHASA MELALUI METODE RESEARCH AND DEVELOPMENT

PENGEMBANGAN APLIKASI INTERAKTIF UNTUK MENUNJANG KETERAMPILAN BERBAHASA MELALUI METODE RESEARCH AND DEVELOPMENT

Penulis: Lasmana Fajar Hapriyanto, Dimas Raditya A. M, Bima Satria One, Fahmi Hasan Firdaus

 

Abstrak (Indonesia)

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi interaktif yang dapat mendukung keterampilan berbahasa. Metode yang digunakan adalah Research and Development (R&D) yang mengintegrasikan pengalaman, keahlian, otoritas, dan kepercayaan. Isu yang menjadi fokus adalah tantangan dalam pembelajaran bahasa di era digital, di mana aplikasi interaktif dapat menjadi solusi yang efektif. Selanjutnya, aplikasi dikembangkan dengan melibatkan ahli bahasa dan teknologi pendidikan untuk memastikan konten yang berkualitas. Aplikasi ini dikembangkan secara kompleks dengan mengubah dan membarui beberapa aplikasi yang sudah berdiri sebelumnya. Dari berbagai macam aplikasi, kita menemukan beberapa hal yang perlu diperbaiki dan diperbarui. Jika aplikasi yang telah ada sebelumnya belum dilengkapi dengan beberapa fitur yang interaktif maka aplikasi berjudul Multilingual ini dirancang dengan pembaruan fitur seperti fitur podcast dan film, untuk memberi pemahaman dalam bentuk hiburan. Selain itu akan mendukung kemampuan seseorang secara visual dan pemahaman secara detail, kemudian fitur-fitur lain seperti games interaktif dalam motode belajar secara kinestetik membuat aplikasi ini tidak hanya menjadi ajang untuk belajar secara serius, tetapi juga bisa belajar sambil bermain. Selain membangun fitur interaktif secara visual dan kinestetik, kemampuan kritis juga bisa diterapkan melalui fitur rak buku agar bisa dibaca oleh pembaca yang ingin belajar secara interaktif dengan metode membaca yang baik. Dengan adanya beberapa pembaruan yang telah direncanakan, harapannya dapat menghasilkan sebuah aplikasi yang interaktif dan mengasyikkan. 

Kata Kunci: Aplikasi, teknologi, bahasa, pendidikan, inovasi

 

Abstract (Inggris)

This research aims to develop interactive applications that can support language skills.  The method used is Research and Development (R&D) which integrates experience, expertise, authority and trust.  The issue in focus is the challenges in language learning in the digital era, where interactive applications can be an effective solution.  Furthermore, the application was developed by involving language experts and educational technology to ensure quality content.  This application was developed in a complex manner by changing and updating several previously existing applications.  From various applications, we find several things that need to be improved and updated.  If the existing application is not equipped with several interactive features, this application is designed with updated features such as podcast and film features, to provide understanding in the form of entertainment.  Apart from that, it will support a person’s abilities visually and understand details, then other features such as interactive games in the kinesthetic learning method make this application not only a place for serious learning, but also for learning while playing.  Apart from building interactive features visually and kinesthetically, critical skills can also be applied through the bookshelf feature so that they can be read by readers who want to learn interactively with good reading methods.  With several planned updates, the hope is to produce an interactive and exciting application.

Key Words: Application, technology, language, edication, inovation

[Output Passsioned Class: Riset] PENGUATAN SISTEM TEKNOLOGI MATERIAL DI ERA GLOBALISASI

PENGUATAN SISTEM TEKNOLOGI MATERIAL DI ERA GLOBALISASI

Penulis: Muhammad Fahri Tsani Yahya, Luqmana Dini Al Khusna, Afrida Meita Syaifudianti, Azzahra Dwi  Anjani

 

Abstrak

Penelitian ini membahas tentang upaya penguatan sistem teknologi material di era globalisasi.  Globalisasi telah mengubah lanskap industri dan perdagangan, mendorong perusahaan dan pemerintah  untuk meningkatkan inovasi dalam teknologi material guna memenuhi tuntutan pasar yang semakin  kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan dan peluang yang dihadapi dalam  penguatan sistem teknologi material di era globalisasi, serta untuk mengusulkan strategi yang dapat  meningkatkan daya saing dan ketahanan sistem tersebut. Metode penelitian yang digunakan  melibatkan studi literatur, analisis data sekunder, serta wawancara dengan para ahli di bidang teknologi  material. Hasil penelitian menunjukkan bahwa globalisasi telah membuka peluang besar bagi  perkembangan teknologi material, namun juga menghadirkan berbagai tantangan seperti persaingan  yang ketat, perubahan regulasi, dan perubahan tren pasar. Oleh karena itu, strategi penguatan sistem  teknologi material yang holistik perlu diterapkan, termasuk peningkatan investasi dalam penelitian dan  pengembangan, kolaborasi lintas sektor, dan adaptasi terhadap perubahan lingkungan global. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami peran teknologi material dalam  menghadapi dinamika globalisasi saat ini. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan panduan  bagi perusahaan dan pemerintah dalam mengembangkan kebijakan dan strategi yang efektif dalam  menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang dalam era globalisasi.

Kata Kunci: Globalisasi, Teknologi Material

[Output Passioned Class: Riset] MANAJEMEN WAKTU SEBAGAI UPAYA PENGOPTIMALAN PRODUKTIVITAS MAHASISWA BARU UNESA MELALU METODE CASE STUDY

MANAJEMEN WAKTU SEBAGAI UPAYA PENGOPTIMALAN PRODUKTIVITAS MAHASISWA BARU UNESA MELALU METODE CASE STUDY

Penulis: Ni’matul Mufidah, Azizah Aulia Nabila, Febiana Ariyanti, Nurul Hidayah

 

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya pengoptimalan manajemen waktu pada mahasiswa yang ditunjukkan oleh ketidaksanggupan dalam mengatur skala prioritas kegiatan. Untuk merespons hal itu maka peneliti melakukan penelitian observasi yang bertujuan untuk mengatur manajemen waktu yang baik bagi mahasiswa. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa baru yang tergabung dalam Unit Kegiatan Ilmiah Mahasiswa UNESA. Studi ini menunjukkan bahwa setiap mahasiswa mengalami kendala manajemen waktu dengan berbagai alasan, seperti jadwal yang bersamaan,  belum beradaptasi dengan baik dalam dunia perkuliahan, serta tingkat skala prioritas yang belum tercapai dengan baik. Metode yang kami gunakan adalah metode studi kasus yang diungkapkan dalam bentuk wawancara. Kami melakukan wawancara pada 10 responden berlatar belakang anggota baru Unit Kegiatan Ilmiah Mahasiswa UNESA. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar, masalah ketidaktepatan manajemen waktu mahasiswa diakibatkan oleh kurangnya kesadaran mahasiswa dalam mengatur seberapa penting kegiatan tersebut berpengaruh pada setiap aspek kehidupan dari mahasiswa itu sendiri. Pengoptimalan manajerialisasi waktu pada mahasiswa dapat dicapai apabila setiap mahasiswa mampu menyusun skala prioritas dari tingkat rendah, menengah, hingga tinggi. Dari penelitian ini, peneliti ingin membagikan upaya – upaya apa saja yang dapat mengatur serta menyusun tingkat skala prioritas agar nantinya dapat digunakan dalam pengoptimalan manajemen waktu bagi pembaca.

Kata Kunci: Manajemen waktu; Mahasiswa baru; Produktivitas; Pengoptimalan

 

Abstract

This research was motivated by the lack of time management optimization in students shown by the inability to set the priority scale of activities. To respond to this, researchers conducted observational research aimed at organizing good time management for students. This research was conducted on new students who are members of the UNESA Student Scientific Activity Unit. This study shows that every student experiences time management problems for various reasons, such as concurrent schedules, not yet adapting well to the world of lectures, and the level of priority scale that has not been well achieved. The method we use is the case study method which is expressed in the form of an interview. We interviewed 10 respondents from the background of new members of UNESA’s Student Scientific Activity Unit. From the results of the study, it can be concluded that mostly, the problem of inaccuracy in student time management is caused by the lack of student awareness in regulating how important these activities affect every aspect of the student’s own life. Time managerization optimization for students can be achieved if each student is able to arrange a priority scale from low, middle, to high levels. From this study, researchers want to share what efforts can set and arrange priority scale levels so that later they can be used in optimizing time management for readers.

Keywords: Time management; Freshman; Productivity; Optimization